Hari itu, hari dimana kita tersesat di malam hari. Hari itu, hari dimana kita berlari di pasir tepi pantai. Hari itu, hari dimana kita mendaki gunung tinggi. Hari itu, hari dimana kita berkeliling pasar, menaiki angkot, berjalan di sepanjang kota menyelusuri jalan. Hari itu, hari dimana kita menanggis bersama tanpa sebab. Hari itu, hari dimana kita tertawa bersama.
Berjuta kebohongan, kegalauan, dan kegagalan.
Jujur saja waktu itu aku tak berpikir hal itu berharga. Sekarang, saat kamu jauh disana aku sadar, kenangan kita begitu indah. Aku tidak menanggis karena kamu tidak disini lagi, aku bahagia karena kita bisa menyimpan kenangan berharga bersama. Di dunia yang penuh manusia ini, aku tak yakin ada manusia sepertimu lagi. Baik-baik disana, sahabat.
i kanvas masa lalu kita melukis lukisan yang paling indah, lukisan berharga untuk kita. Hari ini kita hanya bisa memandangi lukisan itu, berharap bisa melukis lagi. Lukisan yang lebih indah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar