Cari di sarinulis.blogspot.com

Minggu, 28 Juni 2015

Pernah Ngak ??

Tengah malam di tengah kost di salatiga salah satu kota yang ada di jawa tengah. Haha .. lagi sepi banget malam-malam gini ngak ada temen buat main sama-sama. Yo wes, sari nulis aja. Pernah ngak si kamu merasakan sebuah perasaan yang sulit untuk diungkapankan dengan kata-kata. Ada rasa senang, khawatir, gelisah, dan dag dig dug jadi satu. Banyak deh, pernah ngak ?
Pernah ngak menunggu untuk bertemu seseorang itu menjadi sesuatu yang sangat menyenangkan? Pernah ngak merasa bertemu dengan sesuatu yang hilang, padahal ia belum pernah menjadi milik kita? Pernah ngak sangat berharap untuk memiliki sesuatu? Pernah ngak kamu suka sama orang, suka banget, kamu tau kekurangannya tapi kamu masih suka sama dia?
Kalau sari pernah. Hehe ... kata kakak si itu tanda-tanda orang yang lagi kasmaran. Hehe ... kakak bilang, “ngak apa kasmaran wajar kok. Namanya juga manusia, cewek sama cowok wajar kalau suka dan timbul perasaan yang spesial. Tapi, ingat-ingat.”  Haha ... iya kak, ingat kok, selalu ingat
sama pesan kakak. Kalau udah berani nyemplung berarti udah berani basah. Kalau udah yang berurusan dengan yang namanya hati. Ngak ada yang tau ending nya seperti apa.
Ngak selamanya dua orang yang saling suka itu akan menjadi saling cinta. Dan tidak selamanya dua orang saling cinta itu akan bersatu. Iya kan ? yang namanya bermain dengan perasaan selalu ada kemungkinan untuk terluka dan sakit hati. Sampai-sampai dapat pesan “jangan jatuh cinta kalau takut patah hati.” Haha .. ya namanya juga jatuh, ya pasti sakit mungkin luka. Itu wajarkan ?. nah, sekarang siapa yang mau membuat luka itu jadi menyenangakan? Rasa sakit itu berganti jadi rasa senang. Kalau udah kayak gini jadi ingat sama kakak deh ^_^ .
Kakak bilang “jangan takut untuk kehilangan orang yang kita suka. Jika ia memiliki perasaan yang lebih ia akan datang kembali. Dan jika kalian ditakdirkan untuk bersama ia pasti kembali.” Ia kak, paham. Lalu sampai kapan harus menanti ? siapa yang tau. Bagaimana kalau ada yang lain datang terlebih dulu. Kakak jawab “nah itu terserah kamu, hidup itu dipenuhi dengan pilihan. Dan kamu bebas memilih.”
Lalu, bagaimana kalau yang dulu kembali saat kita udah sama yang lain. kakak bilang “itu ujian sayang. Apa bedanya kamu bersama yang lama atau yang baru? Hati itu bisa di setting. Tergantung kita yang menentukkannya. Seperti gembok dan anak kuncinya. Selalu pas jika benar mereka berpasangan.”
Tapi, kak.
“Jangan bimbang, tak ada bedanya kamu bersama yang dulu atau yang lain. bahagia itu kita yang tentukan. Bukan, pasangan kita. Jika kita memilih bahagia maka kita akan bahagia. Ingat, setiap orang itu unik. Kenali dulu, selalu ada hal menarik di setiap orang. Tak ada manusia sempurna di dunia ini karena itu kita diciptakan berpsang-pasangan agar kita bisa saling melengkapi. Saling melengkapi bukan untuk menjadi sempurna. Tapi, saling melengkapi agar kita bisa belajar untuk menjadi sempurna bersama dia.”

Kalau udah di ceramahin kayak gini ya sari nya hanya bisa diam aja. Atau mengangukan kepala. Sambil mikir kok bijak banget ya. Mungkin sering nonton Mario Teguh. Haha ...  tapi, bener juga apa yang kakak bilang, kenapa harus bingung-bingung menentukan pilihan. Pilih saja, takdir tidak pernah salah, percayalah apapun yang terjadi pada kita itu adalah yang terbaik untuk kita. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar