Cari di sarinulis.blogspot.com

Selasa, 05 Maret 2013

Allah akan menjagamu


Waah,, waktu mengikuti outbond beberapa minggu lalu sebuah surat harus di jaga hingga outbond berakhir. Setelah outbond berakhir baru di perbolehkan membaca isi surat tersebut. Sungguh menakjubkan kata-katanya, mungkin sudah sering sari mendengar kata-kata itu. Tapi, sungguh kali ini terasa sangat penuh arti. Kata-kata itu adalah 'Jagalah Allah maka Allah akan menjagamu.' Ya,
kita tahu Allah Maha Segalanya tidak butuh hamba. Kitalah yang butuh Allah, lalu bagaimana kita menjaga-Nya. Tentu saja dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.

Waktu berputar dan kembali kemarin sari di ingatkan lagi oleh murabbi tentang kata-kata itu. 'Jaga lah Allah maka Allah akan menjagamu'. Ya, mungkin kata-kata itu cukup singkat namun jika kita fikirkan lebih jauh kata-kata ini lebih dari cukup untuk memotivasi diri ini untuk jadi lebih baik. Allah akan menjagamu,, cukup jalankan saja perintahnya jangan lakukan yang tidak di perintah katakan iya dan lakukan. "Kami dengar dan kami taat." Seperti para sahabat di zaman Rasulullah, tidak pernah bertanya mengapa namun bersegera dalam melakukan. Seperti saat turun perintah hijab mereka tak bertanya "mengapa ya Rasul?" Namun mereka segera mengambil kain untuk berhijab. Subhanallah,

Dan mampukah kita melakukan hal yang sama seperti mereka. Bahkan saat adzan memanggil kita, kita ulur-ulur waktu mungkin di akhir atau kadang terlewat na'udzubillah. Kalau seperti itu, bagaimana Allah akan menjaga kita kalau kita tidak mau menjalankan perintahnya. Atau saat murabbi berkata putuskan pacarmu. Ooh tidak,, mungkinkah cukup sekali murabbi berkata, Tidak. Murabbi harus sabar berkali-kali mengingatkan kita. Setelah putus dengan si dia kita di tuntut untuk gahdul bashar (menundukan pandangan). Tahap ini berlanjut hingga jasad dan ruh ini berpisah. Karena itu luruskan niat. Kembalilah pada Allah sebelum waktumu benar-benar habis.

Sahabat, kita jangan seperti mereka yang berkata "kami dengar dan kami tidak taat." Semoga kita termasuk orang-orang yang berkata "kami dengar dan kami taat." Sahabat fillah, semoga kita di pertemukan di jalan ini jalan dakwah jalan orang-orang yang menjaga Allah sehingga Allah menjaga kita. Sahabat, islam tidak pernah menyusahkan umatnya. Semua perintah dan larangan Allah itu selalu ada hikmahnya. Hanya saja kita yang malas mengkaji, kita yang malas berfikir. Karena kita terlalu sibuk dengan perbuatan-perbuatan yang tidak bermanfaat.

Kita takut kita tidak memiliki jodoh yang cocok. Sehingga, kita membuat-buat jodoh kita mengaturnya sendiri. Tahukah,  sahabat itu tidak ada gunanya. Takdir Allah pasti terjadi sesuai kehendak-Nya. Kita tidak di perintahkan untuk itu. Urusan itu sudah ada yang atur jadi biarlah Dia mengaturnya semau-Nya. Bukankah Allah Maha Mengetahui, dan Allah pula yang memberikan rasa cinta, kasih sayang dan bahagia di hati ini. Jangan khawatirkan itu pada saat yang tepat pada waktu yang tepat sang kekasih pasti datang. Kita diperintahkan untuk gahdul bashar jadi dengarlah dan taati lah, Lakukan, lakukan, lakukan dan lakukan.











Tidak ada komentar:

Posting Komentar